top of page
Search

Mamataro.id: Kalau Bisa Sewa Kenapa Harus Beli?


Monica Fecilia Lesmana, Founder Mamataro.id

Bagi Anda yang tengah mempersiapkan kelahiran sang buah hati, pasti Anda disibukkan mencari perlengkapan bayi terbaik. Sebagian besar orang tua, tidak berkeberatan membeli sejumlah perlengkapan bayi seperti baby box, bouncer, hingga stroller. Namun, kenapa harus beli kalau bisa disewa?


Lho, memang aman menyewa perlengkapan bayi? Kebersihannya terjamin nggak? 


The Power of Sharing


Sebagai salah satu usaha yang bergerak di bidang penyewaan perlengkapan bayi dan mainan anak, Mamataro.id berupaya untuk mengedukasi para orang tua terutama pasangan muda, agar menyaring kebutuhan perlengkapan bayi sesuai yang dibutuhkan. Seperti yang diketahui bersama, perlengkapan bayi sebenarnya merupakan barang yang akan digunakan dalam waktu singkat.


Sehinga, cukup menghabiskan biaya jika terpaksa untuk membeli. Ide awal Mamataro.id, bermula dari pengalaman sang founder Monica Fecilia Lesmana saat melihat mainan sang anak yang selalu rusak dan tidak bertahan lama. Berdasarkan pengalaman pribadinya, Desember 2018 Monic mendirikan Mamataro.id.


“Waktu itu saya sendiri menjadi customer jasa penyewaan mainan anak. Kalau dilihat-lihat, lama-lama sepertinya bisnis ini memiliki peluang. Karena semakin lama semakin banyak yang aware untuk menyewa perlengkapan bayi daripada harus membeli. Jadi, kita tidak perlu keluar duit banyak, tetapi anak-anak kita tetap bisa mendapatkan perlengkapan bayi dan mainan yang berkualitas,” tutur Monic.


Di Indonesia, tren bisnis penyewaan perlengkapan bayi dan anak mulai bermunculan sejak 10 tahun terakhir. Namun, baru 5 tahun ke belakang pengguna jasa bisnis ini mulai aware dengan bisnis jasa penyewaan perlengkapan bayi dan mainan anak. Para pengguna mulai percaya dengan bisnis penyewaan perlengkapan bayi, meskipun sebagian besar masih percaya bahwa perlengkapan bayi termasuk barang personal yang tabu untuk disewakan.


“Mungkin karena sekarang banyak orang tua milenial yang pola pikirnya lebih terbuka sehingga mereka berpikir buat apa membeli kalau bisa menyewa dengan kualitas bagus dan harga yang terjangkau. 90 persen pelanggan Mamataro.id dari kalangan milenial,” lanjutnya.

Mamataro.id menyediakan berbagai produk perlengkapan bayi seperti bouncer, baby box, stroller, dan sebagainya. Masalah kebersihan tak perlu dikhawatirkan karena Mamataro.id selalu meluangkan waktu 1 hari untuk pembersihan setelah menerima kembali barang yang dipesan dari pelanggan.

“Kami jamin ini pasti bersih karena ini kan kebutuhan untuk anak-anak dan bayi. Kami butuh waktu 1 hari untuk pembersihan. Misalnya, customer mengembalikan barangnya tanggal 1, kami baru akan menyewakan kembali pada tanggal 3. Semua barang yang disewakan diterima dalam keadaan wangi dan higienis,” ungkap Monic.


Monic mengungkapkan, dalam membangun sebuah bisnis berbasis online ia harus melewati banyak tantangan. Salah satunya, bagaimana bisnis ini bisa memenuhi kebutuhan pasar di saat bisnis sudah mulai bertumbuh. Misalnya, bagaimana supaya produk-produk yang disewakan bisa selalu tersedia dan memenuhi permintaan konsumen.


“Selain harus selalu menyediakan stok barang yang ada dalam daftar penyewaan, tantangan juga ada pada coverage (jangkauan) pengiriman. Selain ongkos kirim yang cukup mahal, kurir kami juga masih terbatas untuk memenuhi pemesanan sudah lumayan banyak. Setiap bulan, kami bisa menyewakan 60 hingga 100 produk perlengkapan bayi dan mainan anak,” jelasnya.


“Sebetulnya tidak semua perlengkapan bayi harus dibeli. Perlengkapan bayi itu tidak lama masa penggunanya. Tetapi, banyak orang yang belum bisa menerima bahwa ini bisa digunakan bersama (sharing). Kehadiran Mamataro.id ingin mengedukasi itu.” 


Dalam waktu 1 tahun ke depan, Monic ingin membangun kerja sama dengan pelaku bisnis sejenis agar bisa melayani lebih banyak pelanggan dengan jaringan wilayah yang lebih luas. Mamataro.id juga ingin mengembangkan website-nya agar bisa segera terintegrasi dengan sistem.


“Kami memang ingin membentuk partnership dengan jasa penyewaan lainnya. Kami juga ingin segera pelanggan bisa pesan melalui online. Karena sejauh ini kami melayani pelanggan melalui komunikasi dengan WhatsApp. Keuntungannya sih pelanggan bisa mendapatkan sentuhan personal lewat interaksi di WhatsApp. Tapi, sesegera mungkin ingin membangun sistem website yang terintegrasi,” tutupnya.

378 views

Recent Posts

See All
bottom of page